Jantung Happy, Gowes Lancar…

Katanya bersepeda bisa tambah sehat? Yuk cek kebenarannya restepers….

Ternyata ada beberapa kondisi dimana bersepeda atau berolahraga lainnya, justru membuat kondisi tubuh kalian memburuk dan bahkan dapat menuntun kepada kematian lho. Wah serem yah !!

Mengutip dari www.kompas.com, terdapat pesepeda yang tutup usia tergeletak di sebuah bilangan jalan raya di Alam Sutera, Tangerang, pada Juni lalu. Si pesepeda itu ternyata terkena serangan jantung, akibat memaksakan diri bersepeda tanpa melihat keadaan kesehatannya. 

Ketika bersepeda, hal utama yang kalian wajib perhatikan adalah hubungan antara tenaga, kebutuhan oksigen dan detak jantung. Otot kita saat bersepeda sangat membutuhkan suplai oksigen yang cukup, yang dibawa oleh darah, dan dipompa oleh jantung. Sementara kondisi jantung setiap orang itu berbeda, bisa karena penyakit bawaan atau umur si orang tersebut.

Yuk peduli sama jantung kamu restepers, agar lebih waspada saat ngegowes.

Ini nih tanda-tanda jantung, telah hampir sampai pada kemampuan maksimalnya, saat bersepeda:

  1. Biasanya tubuh akan terasa panas saat mendekati batas maksimal kerja jantung.
  2. Kamu akan kesulitan mengatur nafas.
  3. Mata berkunang-kunang atau mual.

Kalau kamu merasakan hal-hal di atas, kamu wajib mengurangi kecepatan mengayuh pedal ya. Jika dirasa masih tak ada perubahan, fix nih kamu harus berhenti sejenak untuk istirahat.

Sebaiknya saat bersepeda, kamu melakukan ini ya restepers: 

  1. Tidak mengeringkan tubuh saat berkeringat dengan apapun, sebelum sampai tempat istirahat. Kenapa? Ini karena tubuh mengeluarkan lendir untuk mengurangi penguapan berlebih yang bisa saja terhapus saat kamu mengeringkan tubuh.
  2. Selalu minum secukupnya saat mulut terasa kering dan badan terasa panas.
  3. Gunakan pakaian berbahan cepat kering, supaya pendinginan tubuh dan penguapan keringat dapat berjalan baik. Jika tidak, kamu bisa mengganti dengan baju kering atau memeras baju yang dikenakan, agar tidak penuh dengan keringat.
  4. Tidak langsung duduk atau rebahan saat istirahat atau saat mata berkunang-kunang.
  5. Jangan memaksakan diri jika sudah tidak kuat, dan selalu kawal teman gowes kamu yang sudah mengalami mata berkunang-kunang dan mual yah. Sehingga kalian sama-sama saling menjaga.

 Intinya, sebelum bersepeda, penting sekali untuk jujur terhadap diri sendiri ya restepers. Sadari kondisi fisik dan kesehatan kamu ketika menelusuri target jarak dan waktu yang baru  saat bersepeda.  Ingat semuanya itu butuh latihan, cuma mie yang bisa instant!


Source : portalsepeda.com

Latest Article

Gowes Saat Hujan? Bungkus…

read more

Mari Nyaman Bersepeda

read more

Hindari Cedera, Demi Gowes Bahagia

read more